Hak akses bisa dibilang sebuah hak yang diberikan pada seluruh user atau file untuk melakukan suatu akses.Jadi hak akses ini dapat diatur sedemikian rupa supaya file atau direktori itu hanya bisa di read,write,dan execute.
B.Latar Belakang
Tidak sedikit pengguna linux pemula yang kebingungan karena tidak dapat mengoperasikan suatu program atau mengakses file atau direktori dikarenakan hak akses yang ada pada setiap file dan direktori linux.
C.Maksud dan Tujuan
Linux mengenal hak akses yang mengatur setiap user sehingga tidak sembarangan orang dapat mengedit file atau direktori pada linux karena alasan keamanan.
Dua
perintah (program) dalam Linux yang digunakan untuk mengatur hak
akses tersebut adalah chmod dan chown.
-
chmod digunakan untuk mengubah hak akses suatu file
-
chown digunakan untuk mengganti pemilik file tersebut.
Sebelum melangkah lebih jauh mengenai penggunaan
perintah diatas, sebelumnya perlu dijelaskan terlebih dahulu mengenai
hak akses di dalam Linux
Terdapat tiga macam hak akses dari sebuah file, yaitu:
Terdapat tiga macam hak akses dari sebuah file, yaitu:
-
Read: mengizinkan user lain untuk membaca isi dari file tersebut tetapi user lain tidak dapat melakukan perubahan isi file.
-
Write: mengizinkan kepada user lain untuk dapat membaca dan melakukan perubahan terhadap isi file, termasuk menghapusnya.
-
Execute: mengizinkan user lain dapat mengeksekusi/menjalankan file (biasanya berupa script atau program).
Setiap file dan direktori yang ada dalam sistem linux memiliki tiga buah hak akses, satu untuk user itu sendiri, kemudian untuk user dalam grup yang sama dengan pemilik file dan yang terakhir untuk user lainnya.
Anda dapat melihat hak akses sebuah file dengan menggunakan perintah ls -l, perhatikan contoh dibawah ini:
Karakter pertama menunjukkan jenisnya, jika berisi karakter d, berarti itu adalah direktori sedangkan jika kosong berarti file. Sembilan karakter berikutnya menunjukkan hak aksesnya, dengan tiga karakter pertama menunjukkan hak akses untuk user tersebut, tiga karakter berikutnya menunjukkan hak akses untuk grup nya dan tiga karakter terakhir menunjukkan hak akses untuk user lain.
Hak akses terhadap file juga dapat dikonversikan ke dalam bilangan biner dan
desimal seperti yang tampak pada tabel berikut.
r (read) Hak akses untuk membaca 4
w (write) Hak akses untuk menulis 2
x (exec) Hak akses untuk menjalankan 1
konversi hak akses owner, group, dan other dari huruf ke bilangan biner dan desimal.
Dengan mengkombinasikan nilai pada masing-masing hak akses tersebut, akan didapatkan hak akses masing-masing, perhatikan tabel berikut:
Arti Nilai Hak Akses
--- 0 Tidak memiliki hak akses (tidak dapat di akses)
r-- 4 Dapat dibaca dan ditulis (diedit)
rw- 6 Dapat dibaca dan ditulis (diedit)
rwx 7 Dapat dibaca, ditulis dan dieksekusi (dijalankan)
r-x 5 Dapat dibaca dan dijalankan, tetapi tidak dapat diedit
--x 1 Hanya dapat dijalankan
Berikut contoh penerapannya:
-rw------- 600 Pemilik memiliki hak akses baca dan tulis, sedangkan orang lain tidak memiliki hak akses apapun. Dengan menggunakan hak akses ini file anda tidak dapat dibaca orang lain, biasanya digunakan untuk file-file dokumen penting
-rw-r--r-- 644 Pemilik memiliki hak akses baca dan tulis sedangkan orang lain hanya dapat membaca saja. Gunakan hak akses ini jika anda ingin orang lain dapat membaca file anda
-rw-rw-rw- 666 Dengan hak akses ini, orang lain juga akan dapat membaca dan merubah file anda
-rwx------ 700 Pemilik dapat membaca, menulis dan menjalankan file ini, hak akses ini yang biasanya digunakan untuk menjalankan program
-rwxr-xr-x 755 Pemilik memiliki hak akses baca, tulis dan menjalankan file ini, sedangkan orang lain hanya dapat membaca dan menjalankan file tersebut
drwx------ 700 Hanya pemilik yang dapat mengakses, membaca dan menulis pada direktori tersebut. Setiap direktori harus memiliki hak akses x untuk dapat diakses
drwxr-xr-x 755 Isi direktori ini hanya dapat dirubah oleh pemilik, tetapi orang lain dapat membaca isi direktori tersebut
Menggunakan Perintah chmod
Untuk menggunakan chmod, perintahnya adalah:
chmod 644 filetest.txt
Berikut contoh penerapanya
chmod 644 filetest.txt
perintah tersebut akan mengubah hak akses file
coba.txt menjadi seperti berikut :
-rw-r--r-- 1 postgres postgres 41527 Jul 12 2001 coba.txt
Untuk mengganti hak akses sebuah direktori beserta
dengan isinya, gunakan parameter R, dengan parameter tersebut, chmod
akan dijalankan secara rekursif, misalnya seluruh file yang ada pada
direktori /home/user/public_html akan dirubah hak aksesnya menjadi
755, maka perintahnya adalah sebagai berikut :
chmod -R 755 /home/user/public_html
Menggunakan Perintah chown
Perintah chown digunakan untuk mengganti pemilik sebuah file, perintah ini hanya dapat digunakan oleh user root. Perintah ini hanya dapat digunakan oleh user root. Perintahnya adalah sebagai berikut :
Perintah chown digunakan untuk mengganti pemilik sebuah file, perintah ini hanya dapat digunakan oleh user root. Perintah ini hanya dapat digunakan oleh user root. Perintahnya adalah sebagai berikut :
chown namauser.namagrup namafile
Berikut penerapanya
chown user.user filetest.txt
Perintah chown juga dapat digunakan dengan
menggunakan parameter R, contohnya adalah sebagai berikut :
chown R apache.apache /var/www/html
Menggunakan Perintah chattr
Seringkali secara tidak sengaja kita menghapus atau mengedit sebuah file penting, di dalam Linux tidak ada fasilitas undelete, jadi file yang telah terhapus tidak dapat dikembalikan lagi.
Perintah (program) chattr digunakan untuk melindungi sebuah file sehingga tidak akan dapat dihapus ataupun dirubah dengan perintah apapun. Perintah chattr memberikan atribut i pada file yang dilindungi, perintahnya :
Seringkali secara tidak sengaja kita menghapus atau mengedit sebuah file penting, di dalam Linux tidak ada fasilitas undelete, jadi file yang telah terhapus tidak dapat dikembalikan lagi.
Perintah (program) chattr digunakan untuk melindungi sebuah file sehingga tidak akan dapat dihapus ataupun dirubah dengan perintah apapun. Perintah chattr memberikan atribut i pada file yang dilindungi, perintahnya :
chattr +i namafile
Berikut penerapannya
chattr +i filetest.txt
setelah perintah tersebut dijalankan, gunakan
perintah ls -l untuk melihat hasilnya:
-rwxrwxrwx 1 root root 0 Jan 24 09:19 file.txt
jika suatu ketika file ini akan diedit atau dihapus,
terlebih dahulu atribut diatas harus dilepas, untuk melepasnya
gunakan perintah berikut:
chattr i namafile
Kesimpulan
Dengan adanya hak akses ini sistem kita akan semakin aman dan kita dapat mengatur hak akses dari sebuah file atau direktori sesuai keinginan kita karena Linux adalah OS Open Source jadi kita bebas mengoprek apa saja yang ada di linux ini.
Referensi
http://www.script-kiddies.org/2017/01/mengenak-hak-akses-di-gnulinux.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar